Setelah membahas tentang maf'ul bih, maka saya akan menjelaskan tentang al-manshuubaat selanjutnya dari kitab tas-hilun nahwi.
Kata-kata yang selalu manshuub
???????? ???????? = maf'ul muthlaqun
Maf'ul muthlaq adalah ???????? (mashdar) dari fi'il.
Biasanya maf'ul muthlaq digunakan untuk:
- ?????????? = ta'kiid atau penekanan.
Contoh = ?????????? ??????? = dharabtuhu dharban
Artinya = Saya memukulnya dengan sangat.
Dharban itu manshuub karena dalam kalimat ini ia berfungsi sebagai penekanan (emphasis).
- ??????? ????????? = bayaanu an-nau'i atau description of type.
Contohnya = ???????? ???????? ????????? = jalastu jilsatal qaari-i
Artinya = Saya duduk seperti duduknya qaari.
- ??????? ???????? = bayaanul 'adadi atau keterangan jumlah.
Contoh kalimat: ?????????? ???????????? = dharabtuhu dharabataini
Arti: Saya memukul dia dua kali.
?????????? ???? atau ?????????? ?????????? = maf'uulun lahu atau maf'uulun li ajlihi
Maf'ul lah adalah isim mashdar yang menjelaskan tentang alasan sebuah perbuatan.
Contoh kalimat:
?????????? ??????????? = dharabtuhu ta'diiban
Artinya = Saya memukulnya untuk mengajarnya adab.
Penjelasan = alasan memukul adalah untuk mengajarkan adab.
?????????? ?????? = maf'ul ma'ah
Maf'ul ma'ah adalah isim yang terletak setelah ? (wa) yang berarti dengan/bersama.
Wa ini dikenal dengan waw al-ma'iyyah (????? ??????????? )
Contoh:
????? ?????? ??????????? = jaa-a Zaidun wal kitaaba
Arti = Telah datang Zaid bersama buku.
?????? ????????? = Ji'tu wa Zaidan
Artinya = Saya datang dengan Zaid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar