Remaja Muslim


bila pola pikirnya bukan berdasar dalil Islam | jangan heran bila dia mentolerir perkara haram

namanya pendidikan itu pembentukan karakter | bila yang haram sudah ditolerir bagaimana jadi benar?

adanya fakta orang yang berzina solusinya bukan diberi kondom | solusinya harusnya hapus perzinaan dan cegah dengan pembinaan

adanya fakta muda-mudi pacaran solusinya bukan diajar pacaran sehat | seharusnya sejak dini diberitahu itu perkara haram dan amal maksiat

inilah cermin pendidikan yang hanya mengejar ilmu dan pengetahuan | bukan karakter yang berbasis Islam, bukan membentuk pribadi taat

sudah terbukti pacaran itu pintu zina paling besar namun tetap abaikan | sama saja meremehkan dosa besar, memberi jalan bagi kemaksiatan

hancurnya pendidikan tatkala Al-Qur'an dan As-Sunnah cuma jadi bacaan | sementara budaya kufur ditolerir, dan dianggap suatu kewajaran

harusnya kemdikbud merumus materi pengajaran gunakan fakta dan data | fakta dan data berbicara lebih banyak daripada anggapan dan katanya

kemdikbud harus tahu bahwa pertanggungan tugas mereka hanya 5 tahunan | tapi pertanggungan mereka pada Allah? itu harus diingat baik-baik

dan setiap jiwa akan ditanya tentang amanah yang mereka pegang | dan hukum-hukum Allah yang mereka ketahui namun mereka abaikan

saat yang haram dilabeli wajar, sementara yang wajib dianggap ekstrim | maka saat itu kebenaran menjadi relatif, teladan menjadi sirna

bila terus begini, generasi kedepan sudah bisa ditebak adanya | Muslim namun caranya berpikir tak beda dengan yang bukan Muslim

makin beratlah tugas ini tatkala kemaksiatan diajarkan forrmal | sementara pemuka-pemuka yang harusnya berjuang malah bebal

semoga Allah melindungi anak-anak kita dari kemaksiatan terorganisir | semiga Allah memberikan kita kebaikan dimanapun dan kapanpun adanya
----------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages